BAB II DO BOD KUALITAS FISIK AIR

A. Landasan Teori 1. Sungai Sungai dapat didefinisikan sebagai saluran di permukaan bumi yang terbentuk secara alamiah yang melalui saluran itu air dari darat mengalir ke laut..

Aku mendengar dan melihat 2

aku datang lagi di desa baru yaitu desa bui-bui, aku melihat ada seseorang gadis yang sangat polos, ia tampaknya tinggal bukan dengan ke2 orang.

BAB V KESIMPULAN SARAN DO BOD

A. Kesimpulan 1. Kualitas fisik air (warna, bau dan suhu) sungai Anafre, sungai APO Gudang tidak memenuhi syarat di bagian tengah dan muara. .

saat bersama poltekes jayapura

Hari ini adalah hari yang sangat membahagiakan dan menyedihkan bagi kita-kita, yups karena nanti sore kita sudah upaca yudisium ne, ya bahagianya karena kita sudah menyelesaikan perkuliahan.

sahabat dan cinta dimana kamu?

apa yang harus kulakukan? dimanakah sahabtku hari ini tiada kabar? huh jangan bosan-bosan ya? pastinya, karna cinta dan persahabat tidak akan lepas dari kehidupanku, dan aku harap begitu dengan kalian.hehe.

Tuesday, November 26, 2013

bukan janji


 
Pernahkah kalian bertanya sedang apa tentag dia sekarang, humm sekarang aku akan bercerita tentang sebuah janji, yah muncul aja ide tentang kata janji, karena teringat akan sebuah kenangan pahit ataupun bahagia yang berawal dan berakhir dengan kata janji. Apa menurut kalian tentang kata janji, ya pastinya kalau di tulisan aku, ga bakal lari kemana dari cerita sahabat, cinta dan kehidupan kita karena itu semua ada dalam kehidupan kita so pastinya.
Sore itu di saat hujan yang sangat derasnya aku menunggu keajaiban itu datang. Yah keajaiban dan keajaiban, bentar-bentar ada telfon dari sahabatku...hehehe
.........................................................................................................
Ok deh lanjut lagi yuk ceritanya. Darimana ya tadi, ehmm.. oiya keajaiban, yah sore itu hujan sangat deras, dan tak ada yang aku pikirkan selain dia dan dia, aku selalu menunggu kedatangannya dan aku selalu menunggu kabar darinya, sebuah janji yang mungkin itu bisa membuat aku tenang, ya itulah aku, hingga aku terlena dengan kata janji, aku sering kata janji itu jadi sebuah kata kebiasanya yang seperti tak bermakna apa-apa seperti kata biasa-biasa, karena sejak kejadian yang menimpa aku, aku menjadi tak percaya akan kata janji lagi, dan sehingga kata janji itu sendiri menjadi makanan hari-hariku, dan darisitulah aku sakit dan rasanya aku tidak ingin mengenal kata janji lagi, dan pada suatu hari setelah aku melupakan kata janji yang membuat aku menjadi tak bersemangat aku pun memulai lembaran baru dengan adanya seorang sahabat, keluarga dan cinta, yang semuanya diisi denga penuh suka cita.
Semua berawal dengan cinta dan semua seharusnya berakhir dengan cinta pula, tapi saat aku menemukan seseorang yang jauh berbeda yang selalu mengajariku untuk mengetahui makna sebuah kata janji tersebut, dan darinyalah aku tersadar jika janji itu tidak perlu dan tidak penting, tapi janji adalah sebuah kata yang terpenting, dan mungkin juga tak bermakna tapi makna yang ada sangatlah kuat untuk sebuah kata janji. Dia adalah seseorang yang datang dalam kehidupan ku yang selalu memberi ku warna baru, walau tak jarang juga aku tak menyadarinya jika setiap harinya selalu ada cerita yang penuh warna baru.
Dia adalah seseorang yang tak suka dengan kata jani, sama seperti ku waktu dulu, tapi ternyata aku salah, tak suka dia adalah apabila seseorang yang di sayanginya mengucap kata janji, padahal kata janji adalah kata yang sangat berat menurutnya sehingga dia sangat takut apabila seseorang mengatakan kata janji, dan aku sebenarnya masih bingung dengan kata janji yang dia maksud tapi itu tak lama, dan hingga akhirnya aku pun mengetahuinya kata arti dari janji tersebut, sehingga akupun mengetahuinya. Ternyata memang benar seharunya tak semudah itu seseorang mengatakan kata sebuah janji, yang terkadang kata janji menjadi sebuah kebiasaan buat kita, pernahkan kalian menyadarinya? Memang menrubah sesutu itu itu tak semudah yang kita bayangkan tapi dengan ketulusan semua akan menjadi lebih muda dan lebih tau akan kata sebuah janji. Memang tak semua kata janji itu buruk ada baiknya jika kata janji itu di ucapka untuk diri sendiri sebagai kata motivasi untuk lebih baik mungkin atau juga lebih menjadikan kita sebagai orang yang penting untuk kita sendiri ataupun orang lain, ayo lakukan semuanya dengan senyum dan berhatilah-hatilah dengan kata janji itu ataupun kata yang terucap dari lidah kita ini.
Semua akan baik-baik saja karena adanya orang yang begitu banyak menyayangi kita di sekeliling kita sendiri tanpa kita sadarinya..tenanglah....

Posted by: Nurul Puji
titleblue, Updated at: 2:16 AM

Saturday, July 27, 2013

Spec And PriceSamsung Galaxy S4

Samsung Galaxy S IV has been marketed globally by one of the world's leading mobile phone vendor is Samsung. With no interruption in the manufacturing know advanced smartphones, the big brand also insert its latest technology in the Samsung Galaxy S4.

With a screen of 5 inches, also helped beautify the appearance of the latest products Phablet Samsung Galaxy S4. Equipped with a Super AMOLED touch screen which is very capacitive, with the sharpness of 16M colors make the color look more elegant.

At about precisely iv galaxy s body back there is a camera that has a capacity of 13 MP resolution, of course, complete with auto focus and LED flash. With the high-powered camera can certainly produce an image object to be clearer and sharper.

Specifications and Price Samsung Galaxy S4

This smartphone runs with andorid 4.2 OS system jelly bean and the Arm processor with a hood made ​​in a Quad-core 1.6 GHz Cortex-A15 and quad-core 1.2 GHz Cortex-A7. And comes with a 2 GB RAM capacity to offset the power of the machines installed in the latest smartphone from samsung.

Latest features would be a lot of you have encountered in this sophisticated phone, and we can make a very decent best smartphone in the world. For more details you can see the specifications and price of samsung galaxy S IV latest update today in global




General Jaringan GSM 850 / 900 / 1800 / 1900

HSDPA 850 / 900 / 1900 / 2100

LTE (market dependent)
Layar Tipe Super AMOLED capacitive touchscreen, 16M colors
Ukuran 1080 x 1920 pixels, 5.0 inches (~441 ppi pixel density)
Dimensi Ukuran 136.6 x 69.8 x 7.9 mm
Berat 130 g
Memori Internal 16/32/64 GB storage, 2 GB RAM
External microSD, up to 64 GB
Kamera Primer 13 MP, 4128 x 3096 pixels, autofocus, LED flash
Sekunder 2 MP, 1080p@30fps, dual video call
Data GPRS Ya
EDGE Ya
WLAN Wi-Fi 802.11 a/b/g/n/ac, dual-band, DLNA, Wi-Fi Direct, Wi-Fi hotspot
Bluetooth v4.0 with A2DP, EDR, LE
USB microUSB v2.0 (MHL), USB On-the-go, USB Host
Fitur OS Android OS, v4.2.2 (Jelly Bean)
CPU Quad-core 1.6 GHz Cortex-A15 & quad-core 1.2 GHz Cortex-A7
Messaging SMS(threaded view), MMS, Email, Push Mail, IM, RSS
Browser HTML5, Adobe Flash
GPS with A-GPS support and GLONASS
Java Java MIDP emulator
Fitur Lain - TV-out (via MHL A/V link)

- SNS integration

- MP4/DivX/XviD/WMV/H.264/H.263 player

- MP3/WAV/eAAC+/AC3/FLAC player

- Dropbox (50 GB storage)

- Active noise cancellation with dedicated mic

- Organizer

- Image/video editor

- Wireless charging (market dependent)

- S-Voice natural language commands and dictation

- Smart stay, Smart pause, Smart scroll

- Air gestures

- Document viewer (Word, Excel, PowerPoint, PDF)

- Google Search, Maps, Gmail, YouTube, Calendar, Google Talk, Picasa

- Voice memo/dial/commands

- Predictive text input (Swype)
Baterai Tipe Li-Ion 2600 mAh battery
Standby -
Talk Time -

Posted by: Nurul Puji
titleblue, Updated at: 6:04 AM

Sunday, March 24, 2013

kembali untuk cinta 2

saat perpisahan telah tiba....
terkadang hidup memang harus memilih diantara yang tidak kita pilih.

Di malam hari yang sunyi ini, aku sulit untuk memejamkan mataku, karena aku harus kembali ke dalam kurungan ku, ya tempat yang harus aku tempuh.

pada siang harinya begitu banyak teman-teman ku yang datang mengunjungiku, sahabat-sahabat ku, dan aku akan meninggalkan para sahabat-sahabat ku, aku sangat bersedih hari itu, tapi.. saat aku teringat di antara mereka ada yang sangat tidak menginginkan kehadiran ku. aku terus berusaha menyembunyikan dan sebisa mungkin aku meghilangkan perasaan itu.

saat pertama aku aku mengenalnya, dia adalah sahabat dekatku, aku sudah menganggap dia sebagai keluarga ku, dan aku pergi dari rumah karena sahabatku, aku selalu berusaha untuk menjaga persahabatan ini, hingga akhirnya aku kembali ke rumahku, dengan begitu banyak cacian dari keluarga ku, karena aku memilih sahabatku, dan ternyata sahabat ku meninggalkan aku begitu saja.

aku tidak menyangka kalau dia sebenarnya ingin merusak keluarga ku, aku juga tidak percaya, memang saat aku bersama nya sering aku merasa sakit hati dan sering di buatnya bingung, padahal aku selalu mempercayainya, saat aku bertemu pertama kalinya aku pada saat itu masih kuliah, dan sering kali aku bertemu dengannya di

Posted by: Nurul Puji
titleblue, Updated at: 4:48 AM

kembali untuk cinta 1

ketika aku kembali
ketika aku menjadi burung dalam kurungan kembali
kini aku harus menjadi seekor burung yang tak mempunyai sayap, sehingga aku tidak terbang dengan bebas,,

ketika malam datang
dan ketika pagi pun tiba aku hanya biasa-biasa saja
dan aku menunggu keajaiban itu kembali datang

persahabatan
cinta
keluarga
hati, dan perasaan ini sungguh aku tidak bisa mengungkapkan semua ini, yang ada dalam sekejap ini aku merasa kan semua telah pergi dari ku, kehangatan, kasih sayang cinta semua telah pergi seakan aku tak merasakan nya lagi, meski aku yakin itu tidak mungkin akan hilang tapi... aku harus lebih bersabar dalam mengapai mimpi yang utuh

jika aku harus melangkah, aku ingin melangkah secepat mungkin, karena aku sudah lama melangkah begitu lambat seakan semua meninggalkan aku,,,,

aku berlari dan terus berlari mencari mu, padahal kamu tahu aku mencari mu, tapi kamu tak mau melihat ku sedikit pun, hanya air mata yang bisa menemani keseharian ku, semangat, senyum, cinta dan kasih sayang mu telah menghilang begitu cepat dan sangat singkat.

kembalilah padaku dan berilah tanda kasih sayang mu kembali...
aku selalu menunggu mu...

Posted by: Nurul Puji
titleblue, Updated at: 3:52 AM

Monday, February 18, 2013

dengar dan rasakan part 2


pagi telah tiba, saat gadis membuka matanya, dia melihat kakaknya masih tertidur di sofa, gadis pun mendekati kakaknya dan berbisik, '' kakak maafkan gadis, gadis arus pergi mencari ibu kandung gadis, gadis sayang kakak, '' saat dia berdiri kakak pun memegang tangan gadis,'' gadis aku akan menemani mu sampai kau menemukan ibu mu''? gadis pun memeluk kakak dengan penuh tangis, mereka pun keluar bersama-sama dan vera mendapati mereka berdua'' kakak mau ke mana? antar vera ke sekolah!? teriak vera. tapi kakak tidak sedikit pun melihat vera, dan ibu vera melihat mereka hanya menangis karena ibu menyayangi vera dan gadis, dan sepenuhnya gadis adalah anak yang manja tapi tahu sopan santun dan mengerti perasaan orang, dia rela mengalah untuk siapa pun, agar dia tidak menyakiti orang lain.
''tunggu gadis ini alamat ibu mu, dan pergi ke sanalah dan jangan kembali lagi  rumah ini dan kakak tidak usah temani dia!''
'' hai siapa kamu, berani melarang aku, aku sudah berapa kali bilang aku bukan kakak mu, karena aku tidak pernah punya adik yang sombong seperti mu, ayo gadis kita pergi'' jawab kakak sambil berjalan merangkul gadis. vera sangat marah besar dan benci dengan semuanya, karena semuanya belum bisa menerima vera sepenuhnya, hanya ada gadis, gadis dan gadis yang selalu mereka utamakan. vera pun langsung berangkat sekolah tanpa berpamitan dengan ibu.

kakak dan gadis mencari di mana ibu gadis berada, di tengah panas yang begitu menyengat dan tiba-tiba hujan deras pun membasahi mereka tapi gadis tidak mau makan seharian dan tidak mau berteduh. kakak sangat menyayangi gadis, dan sepertinya kakak akan selalu ada buat gadis, karena sejak kecil gadis adalah penghibur nya di saat suka maupun duka. kakak tidak bisa melihat gadis menangis apalagi jika harus kehilangan gadis?

hingga larut malam mereka mendapati ibunya yang sedang membungkus mie, untuk di jual besok pagi di pasar, gadis datang lalu memeluk ibunya'' ibu aku anak mu ibu, aku gadis ibu'' desah gadis
'' anak siapa? gadis di dorongnya hingga jatuh dan baju basahnya semakin kotor
'' ibu dia mencari mu dari vera datang ke rumah kami, dan sekarang setelah gadis bertemu dengan ibu, kenapa ibu tidak menerima nya'' kata kakak yang sambil membujuk gadis untuk segera berdiri, dan ibu pun hanya sekejam merasa terpukul. dan membangunkan gadis dan memeluk gadis.
'' ibu aku anak mu ibu'', gadis terus saja berkata seperti itu sepertinya gadis kedinginan dan badan gadis mulai panas, dia sakit dan kakak pun sangat mencemaskan gadis, rumah yang kecil dan kumuh berada di pinggiran sungai, melihatnya kakak tidak begitu tega, untuk meninggalkan gadis di sini sendiri.
'' ibu di mana kamar buat gadis, dia sangat lelah sepertinya'' desah kakak yang sangat ketakutan melihat gadis sakit, kakak pun menyuruh ibu untuk menggantikan baju gadis tapi ibu tidak mau.
'' ibu tolong ganti kan baju gadis dulu, dengan baju ibu atau vera barang kali masih ada di sini? ibu... bu..?? kakak sudah memanggil ibu, tapi ibu tidak mau mendengarkan nya, karena ibu belum bisa menerima jika gadis kembali. '' sudah kamu kan kakak nya, gantikan aja, apa susah sih, masih untung aku izinkan kalian tinggal di sini, kalau tidak ingat vera aku usir kalian. sedangkan gadis sudah begitu lemas dan sangat kedinginan dan terpaksa kakak menggantikan baju, dengan memakai baju vera''

pagi pun telah tiba, ''kak... kakak.. kakak...dan saat terbangun dia memanggil kakaknya.'' hai bukan panggil ibu malah panggil kakak, kakak terus, dia semalaman sudah jaga kamu dan yang menggantikan kamu baju itu kakak mu bukan aku jadi kamu jangan pikir aku mau menggantikan baju kamu!! mereka akan pergi ke luar kota dan kamu di sini sudah tidak ada lagi kakak, ibu dan lain sebagainya yang kamu miliki sebelumnya paham'' teriak ibu dengan kasar
'' ibu.... apa salah ku, kenapa ibu tidak mau menerima ku, padahal semalam ibu menerima ku?" dan gadis pun sangat kaget jika mereka pergi dan gadis pun berlari menuju rumah sebelumya, dia masih sakit dan dia berlari untuk bisa bertemu dengan kakak dan ibunya, yang gadis sayang, dia terus berlari sempat beberapa kali dia terjatuh karena kondisi nya yang kurang baik, dan sampai di rumah mereka sudah siap-siap masuk mobil, dan gadis pun segera menuju tapi mobil sudah jalan, gadis berlari mengejar mobilnya dan berteriak '' ibu... ibu... kakak... kakak... ayah....... jangan pergi, jangan tinggalkan aku sendiri di sini, kakak.... kakak... aku butuh kakak, siapa yang menemani ku lagi, siapa yang menggendong ku lagi, kakak......... aku ingin mendengar dan merasakan bersama kakak lagi, kakak....!!! jeritan gadis tidak bisa terdengar, dan gadis pun terjatuh dan menangis gadis seperti tak ada yang menemaninya, dan tiba-tiba pembantu yang tinggal di sana datang dan memeluk gadis, nak..... maaf kan mereka semua, mereka semua sayang sama gadis, ow iya ini ada surat dari kakak?'' gadis pun mengambil surat itu dan duduk di bawah pohon yang ada di belakang rumah yang biasanya gadis dan kakak berbagi saat suka maupun duka.

salam rindu
gadis ku yang kakak sayang, maafkan kakak, tadi kakak sewaktu menemani gadis tiba-tiba ibu datang dengan vera dan memaksa kakak untuk pulang, gadis kecil ku, kakak sangat menyayangi mu, kakak pergi hanya sebentar untuk menyelesaikan tugas kakak di luar kota, kakak ingin sekali kamu ikut, tapi ibu tidak bisa mengajak gadis karena ibu menjaga perasaan vera yang selama ini kurang kasih sayang darinya.

gadis kecil ku
kakak akan kembali untuk mu, dan nanti saat kakak kembali, pasti gadis kecil ku sudah dewasa dan terlihat cantik seperti hati mu, yang selalu menghiasi keseharian mu, kakak akan datang untuk mu, tunggu kakak, saat mata mu tertutup, saat kamu tidur, saat kamu tertwa, marah menangis dan sikap nakal mu, semua yang kamu miliki membuat kakak rindu dan berat meninggalkan mu

gadis kecil ku
ibu dan ayah menyayangi mu banyak, mereka juga akan kembali untuk mu, o iya gadis kecil ku nanti kalau kamu sudah berusia 21 tahun saat kakak pulang pakai gaun ini, pasti kamu terlihat cantik, sampai-sampai embun pagi yang biasa kita hirup bersama terkalah kan oleh kecantikan mu saat kamu dewasa nanti. kakak menyayangi mu

 salam rindu
    ttd
   kakak

bersambung.......





Posted by: Nurul Puji
titleblue, Updated at: 5:19 PM

malam telah tiba


salam rindu

ketika semua terdiam
ketika semua tak terdengar
ketika semua mata tertutup

hanya bayangan mu yang membuat ku tak bisa diam
hanya suara mu yang membuat aku terus terusik
dan saat aku menutup mata, bayangan tak bisa hilang dari hadapan ku

aku seperti ombak di malam hari yang tak henti memikirkan mu
aku seperti suara ombak di malam hari yang terus mengeluarkan desah suara hati untuk memanggil mu
aku seperti ombak yang terus menerus datang ke tepi, tepi hati mu agar aku bisa terus mendekat pada mu

hati selalu berteriak memanggil mu
tapi kau selalu tak mendengarkan aku
aku terus memanggil mu memanggil menyebut nama mu
tapi tak sedikit pun kamu melihat ku

aku terus memanggil mu dan memanggil mu
meski kau tak pernah melihat ku, aku yakin kamu akan melihat ku
aku memanggil mu, aku terus menjerit memanggil nama mu
terus memanggil...terus memanggil...

tapi kenapa kau mendengarkan ku 
tapi kenapa kau melihat ku
tapi kenapa kau menanggis
tapi kenapa kau baru menyadari saat aku sudah pergi meninggalkan mu

aku terus memanggil mu
aku memanggil mu
terus memanggil mu

jangan biarkan ini terjadi
aku mohon datanglah
aku memanggil mu
terus memanggil

Posted by: Nurul Puji
titleblue, Updated at: 8:42 AM

ku pilih hati mu

tuhan...
terima kasih karena hingga hari ini aku masih bernafas dan merasakan cinta Mu
terima kasih karena hingga hari ini dia masih mencintai ku
terima kasih karena aku masih mencintai dia 
Dan terima kasih hingga hari ini semuanya begitu menyayangi ku

tuhan...
maafkan aku karena selama ini aku sering berprasangka buruk  pada Mu
maafkan aku karena aku selama ini sering membohongi perasaan ku ini
maafkan aku karena aku selama ini aku mencoba menolak cinta yang engkau berikan

tuhan...
maafkan aku
maafkan aku
maafkan aku

tuhan..
terima kasih
terima kasih
terima kasih

ku di sini duduk sendiri, menatap bintang yang bersinar dan aku teringat akan dosa ku
ku memohon ampunan kepada Mu
di hadap mu kini aku bersujud, jalan kan semua perintah mu
teringat akan semua dosa ku, memohon ampunan kepada Mu

hidup ku di Tangan Mu
mati ku di hadap Mu
ku berikan jiwa ku
ku serah kan hidup ku
hanya pada mu ya Allah



siapa yang akan ku pilih? ku pilih hati mu
suatu hari aku telah di perkenalkan cinta, cinta yang di mana biasanya aku mencintai dengan kelebihan-kelebihan mereka, tapi kini aku mendapatkan cinta yang mencintai ku dan aku yang mencintai nya dengan kekurangan nya sungguh aku tak pernah berfikir seperti ini, dan sekarang semua telah berjalan, dan aku terbawa arus, dan aku sulit untuk melawan arus, mungkinkah ini yang di namakan cinta, cinta tak harus mencintai dengan kelebihan nya, jika semua mencintai dengan kelebihan maka pandanglah dan cari di setiap kelebihan itu, jangan pernah melihat akan kekurangannya jika itu sulit, seperti saat aku rasakan, maka jadi kan lah kekurangannya menjadi kelebihan mu, sehingga kamu bisa membuatnya menjadi lebih indah dari sebelumnya, ya memang sedikit sulit, tapi itu hanya sedikit, apalagi semua di lakukan dengan ketulusan, maka sedikit itu menjadi tidak ada, ya itu pada awalnya, dan sekarang ada di depan mata yang datang membawa kelebihan itu, dan aku terjatuh pada nya, aku sempat bingung dan ragu, tapi aku tak ingin membiarkan keraguan ku ini perlahan membunuh ku, aku tak mungkin untuk menyakiti dia atau pun hati ku sendiri, seperti awalnya, dia mencintai ku, aku mencintai dia, dia mencintai yang lain, sudah cukup sudah! mencintai tak harus memiliki tapi setiap orang berhak untuk rasa cinta itu, karena cinta yang tulus datang dengan sendirinya, jadi jangan paksa aku untuk melupakan mu, jangan kau paksa aku untuk berubah, jangan paksa aku untuk berhenti mencintai mu, meski aku tak memiliki raga mu, tapi biarkan aku memiliki rasa ini, bersama rasa mu, dan begitu pun semuanya terjadi.

betapa remuk jantung ku, jika aku harus menipu diri ku sendiri, aku hanya ingin membuat hati ku ini tak menjerit, cobalah kamu rasakan hasil karya ku ini, dan dengarkan lah lagu-lagu malam dan pagi yang aku kirim, dan dengarkan lah suara hati ku memanggil mu, coba rasakan, aku yakin kamu pun merasakan, cobalah kamu rasakan, cobalah kau rasakan akan hasil semua karya cinta ku  yang ku tulis rasakan dan rasakan kamu selalu ada dalam hati ku, maski selama ini aku pendam, aku mohon rasakan, dan aku minta jangan salahkan keadaan ini, aku hanya ingin kamu merasakan dan dengar rintihan hati ku memanggil nama mu hingga menjelang malam saat mata ku tertutup, dan saat mata tertutup pun kamu masih hadir dalam mimpi ku, apkah kamu tidak merasakan itu?? aku menangis, maaf kan kali ini aku harus jujur..

ku pilih hati mu, ku akan memilih hati mu, atas izin Nya aku memilih mu
dan di mana nama mu ada, aku ingin tahu, agar aku memilih mu
setiap hari hanya ada bayangan mu, sedangkan di dunia nyata bukan kamu, tapi kenapa kamu selalu hadir setiap bayangan ku, mimpi ku, dan seperti nyata, sedangkan yang nyata tak begitu terlihat, ku pilih hati mu.. atas izin Nya.. izinkan aku...






Posted by: Nurul Puji
titleblue, Updated at: 6:46 AM

dengar dan rasakan


wah sejuknya udara malam ini...dengan mata ku yang tertutup, ku merasakan hembusan angin yang begitu sejuk, aku tak ingin membuka mataku karena begitu indah, coba dengar dan rasakan, dengarkan suara angin, suara yang ada di sekitar mu, suara detak jantung mu, dan suara hati mu, dan dengarkan suara apa yang selalu ada dalam setiap suara, apakah dia suara hati mu, atau suara detak jantung mu, atau suara cinta mu, bagaimana dengan bayangan mu? apakah bayangan yang bisa membuat mu tenang, bayangan seorang ibu, seorang ayah, atau sahabat, atau kekasih mu, terus bayangkan dengan sikap positif mu, jika kamu mendengarkan suara hati mu, dan jika kamu membayangkan cinta mu, apa yang kamu rasakan? apakah kedamaian, apakah kegelapan, tidak itu tidak boleh terjadi, karena saat ini aku ingin sesuatu yang meo mbuat semua indah dan membaik, ayo berusahalah, semua akan baik-baik saja,,,,
5 tahun yang lalu
ada seorang gadis yang selalu ceria dengan kehidupan nya yang selalu dia buat ceria, karena hidup baginya adalah suatu perjuangan di mana hanya ada 1 tujuan yang kita tuju. entah itu dengan apa kalian membawa nya, yang jelas gadis ini sangat menginginkan cinta yang selalu menghiasi hidupnya karena gadis itu selalu berfikir jika semua di lakukan dengan cinta pasti apa yang kita tuju dan untuk mencapai tujuan itu, dan menghasilkan apa yang kita mau dengan tujuan itu maka di sana lah tujuan itu. tujuan yang menghasilkan yang kita tuju dan banyak cinta.

gadis itu mempunyai orang tua yang sangat menyayangi nya, dan seorang kakak yang selalu memanjakan nya, gadis pun menyayangi mereka, gadis tak pernah mengeluh soal apa pun dalam hidupnya, karena sedikit keluhan yang keluar dari bibirnya maka hari itu, detik itu maka keinginannya kan selalu di penuhi. gadis saat itu berusia 10 tahun, dimana masa  anak-anak nya yang sangat bahagia, dan pada suatu hari gadis sakit karena kecelakaan dari mobil, sewaktu dia sedang berjalan-jalan dengan kakaknya keliling kota,  sehingga dia harus di bawa ke rumah sakit, dan pada saat itu gadis kehabisan darah, dan butuh bantuan darah, dan ternyata ketika pemeriksaan darah, darah mereka tidak ada yang sama dengan gadis, semuanya menjadi bingun hari itu dan cemas,terlebih ibu, siapa anak ini, dan di mana anak ku, tapi ibu sudah menyayangi gadis itu, dan berusaha mencari donor darah yang sama dengan gadis, persediaan rumah sakit pada waktu itu juga habis, malam itu adalah malam air mata, dan ibu pun terus mengingat kejadian apa yang sebenarnya terjadi?? dan ibu pun mengingat bahwa 8 tahun yang lalu dia melahirkan bersa ibu ma seorang janda, tapi apakah mungkin anak itu tertukar. ibu pun mencerita kan ini kepada suaminya dan anak laki-lakinya, dan ibu dan ayah pun pergi mencari janda itu, kakak waktu itu selalu menunggu ku di rumah sakit. waktu itu aku tidak tahu kejadian apa-apa, yang aku tahu, waktu itu aku berada di dunia lain.

3 bulan
3 bulan aku berada di rumah sakit, dan akhirnya aku pun pulang ke rumah ku, aku sedikit merasakan keganjilan pada waktu itu, karena pada saat aku pulang ada seorang gadis, seumuran ku, namanya vera, aku tidak tahu siapa dia, tapi yang jelas aku senang, karena akan ada teman bermain bersama ku, untuk selalu mendengarkan suara angin di malam hari. aku saat bersama dia selalu bermain bersama-sama, tidur pun bersama, semua apa yang aku punya aku berikan pada vera, tapi terkadang rasa penasaran ku untuk bertanya pada ibu masih takut, entah kenapa perasaan takut itu ada, aku tak biasanya takut untuk bertanya, siapa dia.

5 tahun kemudian
sekarang umur ku 15  tahun aku dan vera pun berulang tahun di hari yang sama, dan saat aku dan vera membuka kado bersama, kado ku hanyalah sebuah buku cerpen, karena itu yang setiap aku mendapat hadiah ibu selalu memberikan aku buku terbaru, dan vera mendapatkan kado yang banyak sekali dan mahal harganya, aku hanya tersenyum dan tak berfikir apa-apa hari itu, tapi saat aku membaca buku tiba-tiba vera mengambil buku ku, aku pun meminta nya kembali karena aku belum selesai membacanya. terjadilah perkelahian antara aku dan vera, ini juga adalah hari pertama ku berkelahi, aku tidak tahu kenapa hari itu aku sangat marah saat dia mengambil buku ku, karena mungkin aku selama ini semenjak ada vera cinta ibu terbagi, dan aku merasa ibu lebih perhatian sama vera, aku terjatuh dan kepala ku terbentur meja belajar ku, sehingga mengeluarkan darah, dan aku pun kembali mendorong vera hingga vera terjatuh, dan kakinya sepertinya tergelincir dan ibu pun datang ke kamar kami, ibu bukan menolong ku, tapi ibu malah menolong vera, aku hanya bisa menangis, ibu membawa keluar vera, sedangkan aku? ibu sepertinya lupa sama aku, tak lama kemudian kakak datang, dan menggendong ku tempat tidur dan membersihkan luka ku, kakak memeluk ku dan saat itu aku merasakan peluk kan kakak tak seperti biasa, seperti takut kehilangan ku, aku pun melihat kakak menangis, tapi kakak hanya mengatakan:
 ''gadis kecil ku yang baik, kakak akan selalu menjaga mu'' aku pun kembali memeluk kakak dengan erat, ''aku sayang kakak, ibu kak?'' ibu kenapa sikapnya berubah semenjak ada vera kak??''
 ''ah tidak gadis, itu hanya perasaan mu saja, ibu selalu menyayangi mu sampai kapan pun? desah kakak ''kakak-kakak aku boleh minta sesuatu tidak?'' apa itu gadis kecil ku yang manja? buku lagi?'' 
''bukan kak aku mau kakak  malam ini temani gadis tidur ya, dan aku mau kasih tunjuk kakak sesuatu yang bisa membuat kakak nyaman,,, banget?''
'' hahahah apa itu gadis kecil ku?''
'' huh! kok kakak ketawa sih, tunggu aku buka jendela nya, sekarang kakak tutup mata, kayak aku ya''
'' hahah kamu mu apa-apan sih? memang nya kakak mu ini anak kecil kayak kamu suka ngawur ne?''
''tutup mata kakak, dengarkan dan rasakan, dengarkan semua apa yang kakak dengar, perlahan kakak hilangkan suara yang bisa kakak dengarkan, rasakan angin yang datang dari jendela kamar, lalu perlahan kakak dengar suara yang kakak begitu suka, dari detak jantung kakak, perut kakak yang suka keroncongan, semuanya yang kakak suka, dan yang terakhir dengarkan suara hati kakak, dengar dan rasakan,''
sejenak semua terdiam dan kakak pun membuka matanya dan melihat gadis, dan ternyata gadis masih di dekatnya, kakak takut jika suatu saat akan kehilangan gadis. kakak terus memandangi gadis mungil nya itu yang selalu menghilangkan rasa lelahnya sewaktu pulang kantor, dan juga kenalannya tingkah lakunya, tapi di balik itu semua dia adalah gadis yang begitu menyayangi ibu nya, dan bagaimana jika suatu saat gadis tak bersama ibu??

pagi pun telah tiba, saat kakak terbangun dan melihat gadis sudah tidak ada, sepertinya ada suara keributan di meja makan? dan ternyata:
'' gadis ini kursi ku, dan kamu sekarang duduk di sana, aku yang dekat ibu dan ayah, kamu di pojok sana,!!'' kata vera
'' ibu....?? desah gadis 
'' tidak aku tidak akan duduk di sana, aku mau dekat ibu, kata gadis
'' ibu-ibu terus, dasar anak manja, kamu itu anak seorang pedagang mei di sebrang jalan sana, kita tertukar sewaktu kita masih kecil, kamu itu seharusnya berterima kasih, karena aku masih mengizinkan mu untuk numpang di sini semuanya gratis lagi!! jawab vera
'' sudah hentikan vera, omong kosong apa yang kamu ini? kakak datang dan aku berlari memeluk kakak
'' kakak ku yang ganteng kenapa, itu kan sebenarnya, kamu hanya kasian kan dengan gadis miskin ini, yang tidak tahu diri?
'' cukup! cukup vera!' teriakan kakak
aku semakin terpojok dan ibu pun datang ..
'' ada apa ini? itu ibu anak  miskin yang tidak tahu di untung masih untung kita tampung di sini!'' jawab vera yang begitu sinis dengan gadis.
gadis pun berlari ke arah keluar sambil menangis
vera! kakak menampar vera, kamu tidak akan pernah jadi adik ku, selama kamu belum berubah aku tidak akan menjadi kakak mu! kata kakak dengan sangat marah.
kakak pun lari keluar dan mengejar gadis, dan di tengah derasnya hujan kakak tidak menemukan gadis, dan hari semakin gelap, gadis pun belum di temukan, kakak pun tak henti-hentinya mencari vera, hingga pukul 10 malam vera ada di sudut toko, dan kakak pun menghampirinya. dan gadis terlihat menghabiskan es cream yang banyak, dan gadis juga kedinginan, gadis tidak mau pulang tapi kakak mengajak dan memaksa gadis, sehingga gadis pun di gendong nya hingga rumah, dan sampai di rumah gadis sudah tertidur, dan gadis di taruh di kamar kakak. dan kakak tidur di sofa kamarnya memandangi gadis itu, hingga pagi tiba.

bersambung...




















Posted by: Nurul Puji
titleblue, Updated at: 2:45 AM

izinkan aku mencintaimu

sore yang indah, meski hati tak seindah sore ini, biasanya sore yang indah ini terkalahkan oleh semangat dan senyum ku, hingga matahari pun terkalahkan oleh senyum ku, aku merasakan jika hati ku menangis karena ku tak bisa menahan rasa ini, aku ingin melupakannya tapi semakin di lupakan semakin sakit dan sulit, dan aku juga tidak mau melupakan nya, sebenarnya apa yang terjadi pada ku tuhan?

suatu hari di tengah keramaian kota, aku menikmati indahnya sore hari, dan aku berusaha untuk menikmati indahnya hidup ini, tapi seketika aku saat merasa seperti terbang, aku tiba-tiba terjatuh, karena aku tak bisa membuat semua yang terjadi, aku merubahnya, jika aku merubahnya maka ada yang tersakiti, jika aku tidak merubahnya maka aku sendiri yang tersakiti, sedangkan sekarang aku merasa hati ini menangis.

aku pun duduk di sebuah taman yang ada di dekat lingkaran kota, aku mencoba merenung dan mencoba membuat semuanya suasana ku membaik, tapi tetap aku tidak bisa, apa yang sebenarnya terjadi? aku pun tak tau lagi harus bagaimana aku sebenarnya hanya ingin mengatakan jika aku mencintai mu dan mencintai nya.

aku tapi tak hanya diam sampai sini, aku terus berjuang untuk tetap mengalir, dan tak bisa membiarkan ini berhenti, jika harus berhenti air ini, aku ingin dia berhenti dengan sendirinya, sore itu sewaktu aku pulang aku pun dengan senang hati mencoba menghubungi nya tapi tak ada jawaban nya, dan aku pun berencana datang ke rumahnya, dan dengan rencana aku pun membawa puding coklat kesukaannya, aku membuat dengan penuh cinta dan ketulusan cinta ku untuk nya, dia selalu menganggap ku sebagai temannya, tidak lebih dari itu, tapi karena dari sikap nya yang membuat ku tersentuh aku tidak tahu mengapa rasa  itu datang sendiri, aku yang biasanya juga malas tahu dengan perasaan ku, yang terkadang cinta datang aku tak begitu merespon nya, tapi kenapa sekarang aku yang mendekat pada cinta, biasanya cinta datang begitu banyak tapi terkadang aku membiarkan cinta itu, dengan tidak aku terima cinta itu, jika aku harus menerima cinta itu, maka aku harus belajar perlahan untuk mencintai cinta, tapi kenapa setelah aku merasakan cinta yang sesungguhnya aku di buat bingung dengan cinta, hingga pada akhirnya aku hanya bisa menunggu cinta datang...

sungguh benar aku mencinta mu
meski kau tak pernah anggap aku ada
ku tak akan meminta mu untuk mencintai ku

ku tak berharap kau mencintai ku
ku tak berharap kau balas cinta ku
yang ku  harap kau izinkan aku mencintai mu

cinta ini sudah terlanjur ku miliki dari dirimu
biarkan cinta ku bersama mu
meski raga ku tak bisa bersama mu



Posted by: Nurul Puji
titleblue, Updated at: 12:38 AM

Sunday, February 17, 2013

jeritan hati

Semua berlalu dengan begitu cepat


Saat aku menatap wajah mu, dan saat aku melihat mu, bersama kenangan mu, aku seperti ingin menjerit, ketika cinta bertasbih, kembang kempis dada ku, merangkai butir cinta semua teringat akan kenangan saat bersama mu, aku seorang yang menginginkan mu, sudah di ubun-ubun cinta mengusik rasa ini. Tak bisa ku paksa walau hati menjerit!!

Garis tangan sudah tergambar aku tak bisa menantang, walau hati ini menjerit dan air mata habis, tapi aku akan bersujud syukur pada mu atas segala cinta yang kau berikan, bisikan doa ku selalu menyebut nama mu, meski terkadang aku berusaha untuk belajar tanpa u, tapi,,,, doa ku, mimpi ku, bayangan mu, selalu ada dalam keseharian ku.

Tuhan....bantu aku untuk menyakinkan hati ini, dan kuat aku, agar aku tidak berada dalam keraguan mu, hati ku menjerit begitu keras,,,, apakah engkau tidak mendengar jeritan ku ini tuhan,,,

Tuhan... apa yang harus aku lakukan, aku sudah membiarkan ini mengalir dengan sendirinya, dan aku berusaha menyimpan yang indah ini, tapi mengapa yang indah membuat hati ini berteriak, tuhan,,,,,,,,,,,,,,,,,,, bantu aku, untuk menjadikan semua nya lebih baik dan tetap yang terbaik, tuhan aku tidak ingin menyakiti siapa pun, jika harus ada yang tersakiti karena aku, biarlah aku yang merasakan nya, aku tidak ingin melihat mereka sakit karena aku begitu mencintai mereka. Tapi kenapa cinta yang begitu indah terasa sakit dan membuat ku menjerit, apa karena aku tidak ingin kehilangan mereka, tuhan jangan biarka rasa ini terus ada dalam perasaan ku, aku gelisah karena sesuatu yang tak bisa ku akui, tuhan bantu aku, agar ego ku ini tak mengebu-gebu, walau aku harus terus menunggu jawaban dari mu.

Tuhan...................
Apa yang seharunya terjadi dan apa yang sebenarnya terjadi pada ku? Kenapa rasa itu terus mengerogoti hati ini, sehinga bayangan nya yang harus muncul, tapi mengapa berubah menjadi dia yang selalu muncul dalam keseharian ku.

Aku mencintai dia tapi kenapa kamu selalu hadir dalam mimpi, bayangan, dan keseharian ku, aku berusaha membiarkan semuanya mengalir tapi begitu sakit,,,,, apa aku salah mencintai semuanya, dan apa aku salah jika aku harus memilih di antara mereka, tapi aku harus bagimana???? Tuhan bantu aku tunjukan aku jalan , karena tuhan yang tahu aku cinta dia?

Posted by: Nurul Puji
titleblue, Updated at: 11:51 PM

Friday, February 15, 2013

hanya senyuman bahagia

cerita ini menceritakan di saat aku masih berumur  10 tahun, di mana aku sedang duduk di bangku kelas 4 Sekolah Dasar, di mana waktu itu aku begitu banyak sahabat-sahabat, meski waktu itu aku belum tahu apa itu persahabatan, tapi aku begitu punya banyak teman, dan hingga sekarang umur ku 21 tahun aku masih bersama mereka. aku terlahir dari keluarga yang sederhana dan berkecukupan, aku sejak kecil terkenal dengan sikap lucu dan sopan ku, karena di antara semua teman ku hanya aku waktu itu yang sudah menguasai bahasa jawa, ya aku berasal dari keluarga jawa, tapi aku terlahir di papua, sehingga tidak banyak mereka yang tahu akan bahasa daerahnya masing-masing. aku sangat bersyukur semua guru bisa mengenali ku dengan sangat jelas, dan semua teman juga menyayangi ku, waktu kecil aku merasakan kebahagiaan yang tak henti-hentinya menghampiri ku. orang tua yang menyayangi ku dan adik yang menyayangi ku, begitu pun dengan ku, aku sayang mereka banyak. sewaktu kecil aku tidak bisa melihat teman ku jika tidak jajan di sekolah, jika ada uang lebih dan bisa berbagi untuk mereka aku selalu berbagi dengan mereka, tapi jika aku tidak ada, maka kita semua pun tidak jajan sama-sama, tapi itu tidak membuat kita bersedih karena permainan jaga benteng sewaktu kecil ya itu yang selalu menemani kita saat jam istirahat.

1 tahun kemudian
sekarang aku duduk di kelas 5, dan tugas mulai banyak waktu itu dan sering sekali kita belajar kelompok untuk menyelesaikan tugas sekolah, tapi pada saat mulai kelas 5 semuanya tiba-tiba berubah, salah satu sahabat ku, tiba-tiba tidak hadir dalam tugas kelompok yang di laksanakan di rumah ku, aku mulai bingung kenapa belakangan ini dia sering tidak bersama kita. apalagi ini tugas sekolah, memang sebelumnya saat belajar kelompok dulu tidak pernah mengerjakannya di rumah ku, karena teman-teman yang mengusulkan untuk bergantian sehingga hari itu jadwal nya belajar di rumah ku, aku tak mengapa dia tak datang aku berfikir dia sibuk bantu ke dua orang tuanya, aku tetap memberikan tugas ku padanya, meski dia tidak pernah datang. tapi lama semakin lama aku pun bertanya pada nya mengapa dia tak pernah datang ke rumah ku, dan mengapa juga saat jadwal belajar jatuh pada dia, dia juga tidak mau menerima kita di rumahnya, aku semakin bingung dengan kebiasaan-kebiasaan nya, sehingga membuat aku merasa suasana nya tidak sesantai dulu, dan saat jam istirahat berbunyi seperti biasa semua pergi bermain di luar dan aku waktu mencoba untuk tidak keluar kelas, dan dia ada teman ku, dia diam di dalam kelas, sepertinya dia melamun. aku pun menghampirinya dengan halus:
'' sahabatku kenapa kamu murung belakangan ini dengan ku, kamu juga tidak datang belajar kelompok di rumah ku, ada apa sebenarnya?''
dia hanya diam dan terdiam sedangkan aku merasa aku butuh penjelasan darinya, karena kita tidak pernah seperti ini sebelumnya, aku pun terus mendesaknya agar dia bercerita sehingga aku sedikit kasar padanya.
'' sahabat apa sahabat, kenapa kamu diam, apa salah ku?''
tiba-tiba dia berdiri dari tempat duduk nya dan berkata'' aku bukan sahabat mu, kamu bilang sahabat, omong kosong dengan persahabatan, selama ini kamu memiliki semua yang kamu miliki sedangkan aku tak pernah memiliki seperti apa yang kamu miliki, orang tua yang menyayangi mu, orang tua yang selalu memperhatikan mu, dan semua teman-teman hanya tertuju pada mu, tidak pada ku, aku hanyalah gadis miskin, jelek, dan tak secantik dirimu, semua ingin bersama mu, jika 1 hari kamu tidak masuk semua menanyakan mu?! sedangkan aku tidak ada yang peduli sama aku!! dan aku tidak pernah datang belajar kelompok di rumah mu, aku malu, pasti jika aku datang semua teman-teman melihat aku seperti gembel!! puas kamu!! dia sangat marah sekali.
'' sahabatku, aku tidak pernah berfikir sejauh itu kita semua sama aku dan yang lain peduli sama kamu, kita sayang sama kamu, orang tua mu juga sayang sama kamu, tidak ada yang tidak sayang sama kamu? desah ku mengatakannya dengan penuh perasaan''
''iya kita sayang kamu, kita peduli sama kamu'' jawab semua teman-teman yang tiba-tiba ada di belakang kita. kita pun sangat kaget ternyata mereka semua juga tahu jika kita akan seperti ini, sehingga mereka mendengarkan kita dari belakang pintu. 
'' lihat sahabat ku, semua menyayangi mu, semua peduli sama kamu, kamu sendiri lah yang membuat suasana hati mu gelisah, padahal semuanya menyayangi mu dan baik-baik saja. iya kan?'' kita pun semua berpelukan dan tak ada suatu masalah lagi yang di sembunyikan, dan kita kembali seperti biasanya yang selalu menyayangi satu sama lain.

3 tahun kemudian
perjalanan ku dan sahabat-sahabat ku sangat lah erat hingga sampai saat ini, dan sekarang tibalah saatnya perpisahan, kita akan melanjutkan di Sekolah Menengah Atas, dan ternyata kita tidak bisa bersama-sama kembali, mereka semua pergi dan memilih sekolah yang menurut mereka baik dan menurut keahlian mereka masing - masing. kita hari itu sangat bersedih sahabat ku yang menyayangi ku akan pergi meninggalkan aku, semua akan pergi ke luar kota, sedangkan aku masih tetap bertahan di sini, di kampung halaman ku. dan saat itulah aku sendiri dengan memulai lembaran baru, sahabat-sahabat ku yang menemani ku selama 10 tahun kini mereka semua pergi meninggalkan aku, aku yang menyayangi mereka dan mereka yang menyayangi ku, aku seperti tanah yang tandus, gersang tak ada senyuman selabar dulu, semua sahabat telah pergi, sehingga aku harus menyesuaikan dengan teman-teman baru ku, semua tak ada yang tersisa, hanya beberapa teman saja yang masih aku kesepian, makan bersama, belajar bersama, bermain bersama, saat kumpul bersama mereka, canda, tawa, gurau kini aku sendiri tanpa mereka di dekat ku, aku tidak tahu sampai kapan ini, dan kapan aku bisa bersama mereka berkumpul kembali, masa-masa kecil ku yang begitu bahagia saat bersama mereka, mereka yang aku sayangi dan mereka yang menyayangi ku. kini hanyalah kenangan yang tersisa kenangan indah sewaktu aku masih kecil.

6 tahun kemudian
sekarang umur ku 21 tahun, aku teringat masa-masa waktu kecil ku yang penuh dengan kebahagiaan dan persahabatan yang sangat erat, hingga kini aku belum bisa berkumpul bersamanya kembali, entah kapan masa itu bisa ku rasakan kembali, karena hingga saat ini aku belum menemukan nya. entah sampai kapan, aku harus menunggu rasa itu, aku berharap kalian di mana pun kalian berada kalian ingat di masa waktu kecil kita, masa yang tak pernah sedih, dan hanya bahagia yang kita miliki. aku sayang kalian semua. aku di sini menunggu kalian untuk bersama kembali.








Posted by: Nurul Puji
titleblue, Updated at: 6:34 PM

aisyah vs aisyah

aku adalah seorang gadis yang usia ku sekitar 17 tahun, ya aku mulai mengenal cinta pada umur 17 tahun, tapi aku belum tahu cinta yang sesungguhnya, aku jatuh cinta pada seorang laki-laki, yang sangat mencintai ku, dia bernama asep, asep adalah seorang guru ngaji di desa nya, dan aku pun mencintai dia, karena aku bersyukur tuhan telah mempertemukan aku dengan seorang laki-laki yang sholeh, dan aku berharap ini cinta pertama dan terakhir ku, aku terkadang merasa apakah mungkin seorang laki-laki sholeh benar-benar mencintai dengan apa adanya, aku pada umur 17 tahun tingkah ku bisa di bilang seperti laki-laki, tapi di samping itu aku juga mempunyai sikap ke ibu-ibu an yang bisa membuat seseorang jatuh cinta padaku, dengan rambut panjang ku, dan hobi memasak ku, dan juga wajah yang sempurna sehingga pada waktu banyak lelaki yang menginginkan ku, dari yang miskin sampai yang kaya, dari yang jelek sampai yang cakep, dari anak yang masih umur di bawah ku, sampai dengan anak yang di atas ku, ya semua menyukai ku, tapi aku tertarik hanya pada laki-laki yang bernama asep, kehidupan nya yang sederhana, dan sikap religius nya yang membuat mata ku terbuka, dan ingin rasa nya aku selalu bersama nya, aku juga tidak tahu mengapa dia bisa mencintai ku, tapi itulah cinta.

1 tahun kemudian
aku dan asep semakin dekat hubungan kita, dan jarak umur antara aku dan asep berbeda jauh 8 tahun, sehingga aku berusia 18 tahun dia berumur 24 tahun, sedangkan aku masih mempunyai begitu banyak cita-cita yang harus aku gapai. aku mulai resah apakah dia akan bertahan atau meninggalkan aku, dan selang beberapa hari saat dia berumur 25 tahun dan aku masih 19 tahun, dia mengajak ku untuk menikah, dan dia akan datang ke rumah ku, karena selama ini, ke dua orang tua ku tidak tahu, dan aku pun dengan beratnya menolak nya, dan aku tidak ingin menikah sebelum aku berhasil, dan membuat ke dua orang tuaku bangga sama aku, dan dia terus mendesak ku, itu membuat ku bingung resah dan gelisah, sehingga aku pun menyuruhnya bertahan dan menunggu ku, dan syukurlah dia berkata bersedia menunggu ku, dan aku pun mempercayainya,sehingga aku lebih tenang menghadapi perjalanan hidup ku ini.

3 bulan kemudian
aku merasa asep sudah berubah dengan ku, dan aku pun mulai bertanya-tanya ada apa ini, dan pada saat aku bertanya dia mengatakan jika semuanya baik-baik saja, dan saat aku bermain di salah satu teman ku, dan ternyata di sana ada 3 teman yang lainnya, dan di saat kita mulai bercanda gurau bersama, teman ku melihat foto asep, dan dia bilang wah ini yang sering datang ke pondok kan? yang sering menemui aisyah kan? saat itu aku masih bingung dan sedikit rasanya hati ini ter iris, tapi aku mencoba menenangkan, dan pura-pura asep adalah teman dari kakak ku, dan aku pun perlahan mencari tahu, ada apa sebenarnya ini? setelah aku membuat teman ku itu bercerita ternyata asep sering main ke pondok, memang di selalu bilang sama aku saat dia akan pergi ke pondok, tapi dia bilang mau mengajar di pondok, karena di suruh bantu pak haji di sana, dan ternyata asep menipu ku, dia di sana sudah di jodoh kan dengan seorang gadis yang bernama Aisyah, hati ku saat itu benar-benar terpukul, karena selama ini aku sudah percaya padanya. aku pulang terlambat, dan ternyata asep sudah di kos ku, dan sudah dari tadi dia menunggu ku, seperti biasa sikap manis nya dan tak lupa coklat yang selalu di berikan kepada ku setiap dia datang, tapi aku melihat dia datang aku seperti gadis bodoh, karena selama ini aku tertipu oleh dia, dan aku pun tak bersikap seperti biasanya, aku sangat sakit, dan aku tak ingin rasanya melihat dia, dan aku pun berkata pada nya jika aku sangat lelah dan ingin istirahat, dan dia pun pamit pulang dan memberikan coklat itu pada ku, dan dia pun berpamitan ke pondok lagi, setiap sore dia selalu datang dan membawa coklat aku tak terlalu menyapanya, dan dia selalu bilang akan pergi ke pondok di panggil pak haji, aku pun sangat kecewa dan hati ini begitu sakit, dan aku harus bisa memutuskan nya, dan besok aku berencana akan pergi ke rumahnya untuk menanyakan hubungan kita. 

pagi hari nya aku pergi bersama sahabatku, tapi aku datang sendiri, dan sahabat ku pergi karena dia ingin aku segera menyelesaikan masalah ku ini. aku pun berjalan menuju rumahnya, dan aku dengan rasa berharap dia memilih ku, untuk selamanya. saat aku mengetuk pintu rumahnya dia si asep tak membuka pintunya dengan lebar, dan dia tak menyuruh ku masuk, dia bersuara kecil dan mengatakan aku mau mandi dulu, kamu sabar ya, aku jadi heran, sampai segitu nya aku tak di persilah kan untuk masuk ke dalam rumahnya. aku pun menunggu nya di depan pintu dan karena aku tidak sabar, aku pun memberanikan masuk ke rumahnya, dan.......... sakit hati ku, karena aku melihat asep bersama Aisyah ada di dalam rumah, sedangkan aku di biarkan di luar, aku pun tak bisa berkata apa-apa dan aku langsung keluar dan pulang tanpa sepatah kata pun, asep pun berlari mengejar ku, dan aku pun tak menghiraukan nya, sampai di rumah teman ku, aku menangis dan menceritakan semua kejadian yang aku lihat, dan sahabat ku berusaha menenangkan ku, aku yang begitu percaya padanya dan ternyata semua hanya omong kosong belakang.

ke esok kan hari nya pagi-pagi dia sudah ada di depan kos dan meminta maaf, aku pun bertanya siapa dia dan kenapa semua bisa terjadi, pada saat itu aku sangat marah, dan ternyata asep pun menceritakan kalau ke dua orang tuanya sudah saling setuju, dan asep pun tidak bisa menunggu aku terlalu lama, dia akan meninggalkan Aisyah asalkan aku segera menikah dengan asep, itu tidak mungkin bagi ku, karena aku masih begitu muda pada saat itu juga aku belum ada pikiran untuk menikah, dan akhirnya kita saling berdebat, emosi ego amarah semua di keluarkan, dan akhirnya asep meninggalkan ku, dan dia menikah dengan Aisyah, tanpa undangan asep menikah, tanpa diriku asep bisa melakukan itu semua, dia sangat kejam dan melukai hati ku. aku sempat sakit, dan asep pun masih mengganggu ku dengan kiriman-kiriman suratnya dia minta maaf dan mengatakan menyesal, tapi itu tak membuat semuanya berubah. aku seperti tak bisa berbuat apa-apa, kenapa aku begitu mempercayai nya, kata-kata yang manis, janji-janji nya, dan sikap sholeh nya itu yang membuat dia tak salah pilih, aku tak pantas untuk dia.

1 tahun kemudian
sekarang umur ku 20 tahun dan aku memulai lembaran baru dan semangat baru, dan aku harus bisa membuktikan jika aku bisa tanpa dia dan aku harus lebih baik dari sebelumnya, aku pun sudah mendapatkan pengganti asep, sekarang aku mencintai cinta berdasarkan kekurangannya, jika dulu aku mencintai asep dengan kelebihan-kelebihan nya, sekarang aku menerima seseorang dengan kekurangan nya, agar aku dan cinta bisa saling melengkapi, aku berjalan dengan cinta dan aku pun mulai merasakan kembali cinta itu datang meski masih begitu berat aku jalani, dan sekian lama aku menjalani cinta aku bertemu kembali dengan sosok seseorang laki-laki sholeh, aku pun jatuh cinta pada nya, tapi di lain pihak aku bersama cinta yang lain, sehingga aku harus bersabar dan bertahan, aku tak ingin membuat cinta itu sakit, dan ternyata laki-laki sholeh itu juga mempunyai dengan seorang Aisyah juga, ya nama sama tapi beda orangnya, ternyata hidup ini penuh dengan seni. aku sesekali teringat tentang masa lalu, hanya karena Aisyah dan Aisyah lagi. ada apa sebenarnya dengan kehidupan ku, kenapa meski nama Aisyah?? tapi itu tak membuat ku terjatuh untuk yang ke dua kalinya, aku akan tetap menjaga cinta, persahabatan , keluarga karena semua ada dalam kehidupan nyata. semoga semua ini menjadi berkah buat ku.

dan di umur ku 21 tahun ini aku akan menjadikan semuanya indah pada waktunya, dan biarkan semuanya menjadi pelajaran berharga buat ku, karena semua hidup, ibu ada tujuan pertama ku, ayo buat semuanya jangan mudah putus asa, walau begitu banyak masalah jangan sahabat ku menganggap itu ada masalah, tapi itu ada pelajaran yang harus kalian kerjakan, ya kayak di sekolah gitu, ada pelajaran pastinya ada ujian kan, bukan masalah kan?? 

aku menyayangi kalian semuanya...
























Posted by: Nurul Puji
titleblue, Updated at: 3:25 AM

Thursday, February 14, 2013

hidup ini indah

ibu... ibu... aku pulang?? ibu..ayah.. kok sepi pada ke mana ya?
aku berjalan menuju ruang keluarga dan seperti biasa sepulang sekolah, aku langsung menyalahkan televisi. tapi pada saat itu aku sangat kaget, di mana televisi ku? di ruang tamu aku pun tidak melihat televisi, dan di dapur televisi yang sudah tua juga tidak ada, dan di rumah sangat sepi, hati ku pun bertanya-tanya, pada saat itu usia ku baru 12 tahun, dan adik ku 10 tahun, ya hanya 2 bersaudara aku pada saat itu, aku pun makan, tapi saat aku buka tudung makanan pun di sana tak seperti biasa, sepertinya ini nasi dan sayur kemarin, aku pun tak menghiraukan itu, tapi hati bertanya di mana ke dua orang tua ku dan adik ku? aku tidak tahu harus mencari ke mana lagi, aku pun membereskan rumah ku yg berantakan, dan memasak, dan setelah selesai masak dan beres-beres rumah, mereka datang, ya adik dan ke dua orang tua ku. dari dalam rumah aku melihat ada tangisan dari ibu ku, tapi aku tidak berani menayakan itu semuanya, dan akhirnya aku pun hanya bisa terdiam dan menunggu mereka yang berbicara, dan sore hari saat kita berkumpul di ruang keluarga, ayah ku bercerita dan kalau sebentar ada yang datang maka ibu dan ayah akan pergi ada urusan, dan kamu kakak di rumah sama adik mu, jaga dia, sudah malam tetaplah diam di rumah belajar. aku pun memberanikan bertanya sebenarnya ada apa ayah? siapa yang sebentar akan datang? desah ku dengan sangat ingin tahu pada waktu itu, dan ibu ku menangis itu yang membuat aku bingung dan penasaran, '' sudah nanti ada polisi yang datang jika memang harus berlanjut dan biar selesai secepatnya mungkin ayah dan ibu akan pergi ke luar kota untuk beberapa hari. ingat itu dan kamu belajar yang baik ya? '' iya ayah'' jawab ku.

aku pun bersama adik ku segera masuk kamar karena sudah larut malam, dan aku berharap semoga malam ini tidak ada yang datang agar ke dua orang tua ku tak pergi malam ini. sekitar jam 12 : 45 aku terbangun karena aku mendengar kan sesuatu, dan ternyata ibu dan ayah ku belum tidur, tak sengaja aku mendengarkan pembicaraan mereka,'' sudah lah bu, yang sabar yang penting kita berusaha, kan bukan kita ibu yang sebenarnya mengambil uang mereka, ibu juga tidak tahu kan kalau semua jadi kayak begini, membantu tapi malah yang di bantu menjebloskan kita dari belakang, sudah lain kali tidak usah mengulangi nya lagi, ayah cuma tidak habis pikir, kok sampai barang-barang kita di ambil, dan kemarin ada pencuri, sejak kapan bu di halaman kita ada pencuri kalau tidak suruhan orang itu.

Dan aku pun mulai tahu permasalahannya, iya ibu ku ada seorang bendahara di sekolah, dan pada suatu hari ada seorang guru yang pinjam uang, sebelumnya ibu ku tidak bisa memberikan uang itu ke pada siapa pun, tapi karena ibu ku kasihan dan dia berjanji akan mengembalikan nya sebelum hari pembagian, ibu ku pun memberinya dan ketika saat pembagian uang bulanan tiba, guru tadi tak ada kabar, dengar-dengar dia pergi ke luar kota, dan ibu ku terpaksa membayar mereka semua dengan uang pribadi ibu ku sendiri, karena jumlah guru di sekolah ibu banyak maka ibu tak membayar semuanya, ibu hanya membayar setengahnya, dan selama 1 bulan kemudian guru itu datang dan minta uang bulanan nya, ibu ku bingung dengan sikap nya, padahal dia pinjam uang sekolah belum di kembalikan tapi kenapa malah minta uang bulanan nya, sehingga ibu pun tidak memberinya uang bulanan nya, yang ada ibu bertanya kepada guru tersebut agar segera membayar hutang sekolah, tapi yang ada ibu ku di jauh kan, di buat seoalah-olah ibuku yang korupsi, dan terpaksa harus berurusan polisi.

pagi harinya saat aku terbangun, mereka sudah siap semua di meja sarapan, dan memanggil aku dan adik ku untuk sarapan, dan saat kita akan memulai sarapan tiba-tiba ada yang mengetuk pintu, dan aku pun yang membuka nya, dan ternyata ada 2 polisi yang sudah di depan pintu,'' ada ayah?'' tanya polisi itu, aku pun memanggil ayah dan ayah pun segera berdiri dari meja makan begitu pun ibu, mereka semua ada di ruang tamu, dan aku bersama adik ku sarapan, tak lama kemudian ibu ku ke belakang dan memberi tahu kalau mereka harus pergi ke kantor polisi ada urusan mendadak, aku pun mengizinkan mereka pergi, dan aku sangat ketakutan, jika aku melihat seorang polisi, mereka membawa ke dua orang tua ku, seakan-akan pagi yang biasanya di penuhi dengan senyuman dan canda gurau, kini berubah sesaat menjadi tangisan, aku sangat sedih, tak pernah aku berfikir jika aku harus merasakan suasana yang membuat ku benar-benar ketakutan, dan aku ingat kalau kemarin adik ku pergi bersama ayah dan ibu, aku pun bertanya padanya'' dek.. kemarin bagaimana, sewaktu adik ikut ayah'' ?? iya kakak, kemarin ayah dapat pukul dari polisi dan ibu menangis semua di sana sepertinya memojok kan ayah dan ibu, dan ibu menangis kak !! jawab adik ku, dan aku ingin sekali rasa ikut bertindak dalam kasus ini, tapi aku waktu itu masih berumur 12 tahun, jadi anak se umur itu pasti aku tidak mungkin ada yang mau mendengarkan aku.

malam telah tiba, hujan sangat deras, dan lampu mati, aku bersama adik ku di rumah menunggu ke dua orang tua ku yang tak kunjung datang, aku takut dan sangat takut pada waktu itu, apalagi setelah mendengar cerita adik ku, jika ayah ku di pukul oleh seorang polisi, dan saat itu lah aku benci polisi tapi aku ingin menjadi polisi yang benar-benar tahu akan kesalahan dan kebenaran, tak pandang siapa itu dia, adik ku mulai mengantuk aku menyuruh nya segera tidur, adik ku pun tak ingin tidur, dan aku sudah tidak bisa menahan air mata ku ini, aku kangen dengan ayah dan ibu, di saat hujan besar, lampu mati yang biasanya kita gunakan untuk berkumpul dan bergurau bersama kini aku haru menangis untuk menanti kedatangan mereka, sudah larut malam adik ku pun sudah mulai mengantuk dan tertidur, sehingga aku sendirian, aku hanya bisa terus berdoa dan berdoa agar ke dua orang tua ku segera pulang dan baik-baik saja, aku tak henti memanjat doa ku, aku sangat ketakutan, pikiran ku yang tak begitu tahu pada waktu itu, aku hanya takut jika ke dua orang tua ku tidak pulang dan di penjara karena kesalahan orang lain, aku sangat kacau pikiran ku pada waktu itu, jam 11: 10 menit aku masih terus berdoa dan berdoa, hujan yang deras begitu pun dengan air mata ku yang deras, menunggu ke dua orang tua ku datang. dan tak lama kemudia ke dua orang tua ku datang.

setiap pagi selalu saja ada polisi datang mengganggu acara sarapan pagi bersama kita, dan sering sekali itu terjadi, ke dua orang tuaku bolak balik polisi, dan aku harus merawat adik ku sendiri mengurus pekerjaan rumah itu, dan hari-hari yang ku jalani pada waktu itu penuh dengan air mata, televisi kesayangan ku, sudah tidak ada, barang-barang di rumah sudah di ambil polisi dan aku merasa sangat terasa peristiwa itu terjadi. ya masalah itu berjalan selama 3 bulan. dan di anggap telah selesai. aku pun sangat gembira karena masalah ini sudah selesai, akhirnya aku bisa berkumpul bersama keluarga lagi. dan semua barang-barang telah di kembalikan, aku merasa masalahnya sudah selesai dan sudah tidak ada dan tidak akan ada lagi masalah yang berurusan dengan polisi, aku benci itu.

3 tahun kemudian
umur ku sekarang 15 tahu sudah 3 tahun ini hidup ku sangat bahagia, dan tak ada lagi polisi-polisi yang mengganggu kita pada saat kita sarapan pagi. tapi........tiba -tiba pagi itu ada yang mengetuk pintu dan aku pun yang membuka pintu itu dan ternyata polisi itu lagi, dan menanyakan ayah ku lagi, aku sempat bingung, karena aku berfikir selama ini urusan sudah selesai, tapi ternyata belum juga usai. ayah dan ibu ku kembali lagi ke kantor polisi bolak balik kantor polisi, sampai-sampai pada waktu itu, ayah ku bilang jika memang ayah harus di penjara, jangan kalian menangis karena ayah di sana bukan atas kesalahan ayah tapi karena ibu, ibu yang mau menolong seorang teman tapi teman itu menjatuhkan ibu, aku sangat sedih waktu itu dan sangat tidak mau jika ayah ku ada di penjara.


1 bulan kemudian
setiap hari ayah ku bolak balik kantor polisi dan ternyata ada seorang bapak-bapak yang membantu ayah ku, ternyata mereka adalah temannya guru yang juga pernah di tipunya, '' musuh dalam selimut'' dan untung nya saat masalah itu terjadi guru tersebut menceritakan kebohongan nya dengan orang tersebut, dan karena bapak itu sudah capek di bohong terus menerus, setiap kali bertemu dengan guru itu bapak selalu merekam nya dan membawa kamera tersembunyi, dan kebetulan juga masalah bapak ada di kamera ini. dan pada akhirnya semua bukti telah terkumpul, dan ayah ku bebas, dan guru itu masuk ke dalam penjara, tapi ibu ku tak membiarkan itu terjadi, ibu ku masih saja menolongnya,karena guru itu juga masih mempunyai anak yang harus di urus nya. dan selesai lah masalah nya hingga sekarang. Allhamdullilah sudah tidak ada polisi yang datang bolak-balik ke rumah ku, yang ada polisi tinggal di rumah ku, karena adik ku sekarang sudah menjadi polisi, dan aku sudah selesai kuliah nya, umur sekarang sudah 21 tahun dan adik ku berumur 19 tahun, dan aku sekarang bukan 2 bersaudara lagi, tapi 3 bersaudara, aku perempuan sendiri, dan 2 adik laki-laki, Allhamdulillah... ini semua berkat Allah SWT. amin.. terima kasih ya Allah...semua pada akhirnya ada jawabannya. dan indah pada waktunya.

untuk semuanya ayo kita harus banyak bersabar dan berusaha terus, agar semua indah pada waktunya...
Allah selalu bersama kita. amin

selesai






















Posted by: Nurul Puji
titleblue, Updated at: 11:11 PM

kasih sayang cinta

aku tidak tahu sedang apa sekarang
aku tidak tahu sedang apa sekarang
aku tidak tahu kapan itu sekarang
aku...
aku....
aku mencintai mu
mencintai mu lebih dari yang kau tahu

hahay...!!! sekarang tanggal 14 februari, ehmm aku seneng banget hari ini, kalian mau tahu,atau sudah tahu, yee bukan tahu, ih sok tahu, bukan hari valentine tapi to, keluargaku baru kasih kabar kalau tiket sudah di tangan, so artinya ortu ku akan datang ke jayapura, karena Allhamdullilah berkat keluarga saudara dan sahabat-sahabat adik ku akan di lantik, dan selesai masa pendidikan nya di SPN, wah senangnya, ya semoga dia menjadi orang yang lebih baik dan bertanggung jawab, dan selalu di beri kekuatan iman dan islam selalu oleh Allah swt, ehmm tapi sebenarnya aku sih yang masih merasa ganjil. ya soalnya aku akan pulang, pulang ke mana coba? hehe pulang ke kampung halaman ku, Manokwari, ya antara senang dan sedih, aku di Jayapura sudah 4 tahun memang waktu yang di Jayapura ini lebih sedikit dari Manokwari, tapi aku merasa Kota Jayapura memiliki kenangan tersendiri dan pastinya Manokwari juga. sahabat-sahabat ku semuanya yang aku sayangi dan yang menyayangi ku, heheh aku ucapkan banyak terima kasih yaa, karena kalian semua aku di sini dan kalian juga aku bisa bertahan hingga saat ini,, dan yang palin penting dan terpenting buat ke dua orang tuaku yang menyayangi ku lebih aku sangat berterimaksih banyak buat kalian semuanya, karena kalian lah yang selalu memanjatkan doa untuk anak-anak mu ini, doa mu, semangat mu, senyuman mu, dan motivasi dan yang lainnya yg begitu banyak kalian berikan buat anak-anak mu. aku menyayangi mu... Semoga Allah melindungi kalian semuanya selalu.


jika aku harus pergi
jika aku harus tinggal
jika semuanya terjadi
jika semuanya tak terjadi

jika semuanya berjalan
jika semuanya terhenti
dan jika aku yang harus melakukannya

maka aku akan melakukan untuk 
mu orang tua ku
karena kebahagian mu adalah kebahagiaan ku 
kebahagiaan ku adalah kebahagiaan mu
aku menyayangi kalian 
saat ini aku berusia 21 tahun dan aku masih belum memberikan yang mereka mau
tapi saat ini aku sudah berusaha dan akan selalu berusaha untuk mendapatkan apa yang mereka mau.
aku yakin aku bisa, karena Allah swt bersama ku selalu. amin..







Posted by: Nurul Puji
titleblue, Updated at: 6:36 AM