ketika aku kembali
ketika aku menjadi burung dalam kurungan kembali
kini aku harus menjadi seekor burung yang tak mempunyai sayap, sehingga aku tidak terbang dengan bebas,,
ketika malam datang
dan ketika pagi pun tiba aku hanya biasa-biasa saja
dan aku menunggu keajaiban itu kembali datang
persahabatan
cinta
keluarga
hati, dan perasaan ini sungguh aku tidak bisa mengungkapkan semua ini, yang ada dalam sekejap ini aku merasa kan semua telah pergi dari ku, kehangatan, kasih sayang cinta semua telah pergi seakan aku tak merasakan nya lagi, meski aku yakin itu tidak mungkin akan hilang tapi... aku harus lebih bersabar dalam mengapai mimpi yang utuh
jika aku harus melangkah, aku ingin melangkah secepat mungkin, karena aku sudah lama melangkah begitu lambat seakan semua meninggalkan aku,,,,
aku berlari dan terus berlari mencari mu, padahal kamu tahu aku mencari mu, tapi kamu tak mau melihat ku sedikit pun, hanya air mata yang bisa menemani keseharian ku, semangat, senyum, cinta dan kasih sayang mu telah menghilang begitu cepat dan sangat singkat.
kembalilah padaku dan berilah tanda kasih sayang mu kembali...
aku selalu menunggu mu...
0 comments:
Post a Comment