aku bertemu dengan seorang gadis yang sangat aku cintai, aku sudah lama bersama dia, aku selalu membuatnya kuat, kondisi keluarganya yang tidak mampu, dan kurangnya pendidikan, aku selalu membantunya untuk selalu bisa merubah hidupnya agar menjadi lebih baik, terkadang gadis itu merasa sangat malu, dan putus asa, ibunya yang sudah lama meninggal dan ayahnya yang sudah tak mengurusi dia lagi, gadis itu tinggal bersama nenek nya, umurnya sekitar 19 tahun, aku jatuh cinta pada gadis yang memang usianya masih belia, iya aku jatuh cinta saat aku melihatnya di tengah keramaian pasar, gadis itu mengendong neneknya, hanya untuk melihat bunga mawar yang banyak saat pagi di pasar tersebut, nenek itu sudah sangat tua, hingga dia sangat tergantung pada gadis itu, dan dari situ lah saat aku membeli bunga untuk sahabatku yang ada di rumah sakit, tapi dia memberikan aku satu 1 dia bertanya apakah aku masih mempunyai seorang ibu, aku waktu itu bingung dengan pertanyaan nya, apa hubungan nya dia dengan seorang ibu, aku pun masih terdiam karena melihat polos nya gadis itu dan aku pun menjawab jika aku masih mempunyai ke 2 orang tuaku, lalu gadis itu meberikan aku mawar putih nya itu untuk di berikan kepada ibu ku, dan aku bertanya kenapa tidak kamu berikan kepada ibu mu, lalu gadis itu menjawab, ibu ku selalu aku kirim mawar putih setiap harinya, dan ini untuk ibu mu, tapi kenapa harus mawar putih, gadis itu menjawab mawar putih itu melambang 2 arti, yaitu tentang kehidupan yang sangat bahagia dan suci karena putihnya bunga mawar ini.
Dan 1 arti lagi apa? lalu gadis itu hanya tersenyum dan pergi meninggalkan aku waktu itu, dan aku pun tidak berhenti dari situ, rasa penasaran ku dan kagum sama gadis itu aku pun, selalu datang ke pasar pagi-pagi melihatnya, dan memang ternyata dia selalu datang ke pasar ini hanya untuk membeli mawar putih.Dan selang 3 hari aku tak bisa jika aku harus sembunyi-sembunyi melihatnya, dan aku pun pagi-pagi sudah muncul terlebih dahulu, datang ke temapt yang biasa dia datangi, dan aku memberikan bunga mawar itu 2 tangakai, tapi gadis itu tersenyum, dan mengucapkan terima kasih, dan gadis itu mengambil lagi mawar putih 5 tangkai, aku semakin penasaran dan di hari-hari lain aku pun selalu datang lebih awal untuk memberikan 7 tangkai bungai mawar putih itu.
2 bulan kemudian
aku hari ini tak mau lagi memberikannya bunga 7 tangkai tapi aku akan memberikannya bunga 70 tangkai, dengan senang nya hati ku dan rasa percaya diri, aku menunggu nya, lama ku menunggu gadis itu, tapi tidak kunjung datang, dan hingga hari sudah mulai siang, gadis itu tak segara datang di pasar ini, lalu aku pun bertanya kepada penjual bunga yang biasa dia beli, aku minta alamat rumahnya, dan penjual bunga itu meberikan alamat gadis itu, dan dengan senang nya aku, aku pun segera datang ke rumahnya, dan sampai di rumahnya aku mencium aroma bunga mawar putih dengan begitu tajam, dan ternyata rumahnya yang kecil, rapi dan sanagat indah bunga mawar di sana begitu banyak ada di halaman rumahnya, lalu kenapa dia membelinya setiap hari, jika di halaman nya sudah banyak??aku pun terus melangkah ke dalam rumahnya, tiba-tiba dia sedang sibuk mengurus neneknya, yang sedang sakit, dia sepertinya sangat kebingungan dan aku pun segera masuk dan membantunya, dia pun kaget bagaimana aku bisa tahu rumahnya, dan mawar 70 itu buat apa? kenapa kamu membawa bunga sebanyak itu, aku pun tak menjawabnya, karena aku tahu dia sedang cemas, dan aku berusaha membawa neneknya ke rumah sakit, tapi dia tidak mau, karena neneknya pernah bilang dia tidak mau datang lagi ke rumah sakit, karena bisa menjadi nenek ku syok,dan tidak lama kemudia nenek tersebut memegang tangan gadis itu dengan tangan ku, dan nenek itu sambil tersenyum dan berkata tolong jaga cucu ku ini , nenek mau istirahat, aku pun menjawab dengan senang hati aku akan menjaga cucu nenek yang cantik ini, nenek pun tersenyum dan menutup matanya dan hari itu lah nenek gadis itu istirahat untuk selama-lamanya.
semenjak nenek gadis itu pergi aku selalu datang ke rumahnya untuk mengirimi bunga mawar putih, 7 tangkai, 3 hari kemudian gadis itu meminta lebih, dia minta 77 tangkai bunga mawar putih, dengan senang hati aku pun selalu membawakan nya, dan aku pun jatuh cinta pada gadis itu, perasaan sayang ku ini bertambah setiap harinya, sikap polosnya dan kecantikan wajahnya itu yang membuat ku ingin selalu menatap nya, lalu aku pun mengungkap kan perasaan ku ini sebenarnya, dan gadis itu hanya tersenyum kecil dan berkata, aku di lahirkan dengan kondisi yang seperti ini, tapi aku ingin berubah, aku ingin seperti ke 2 orang tua ku dan nenek ku, aku tidak mengerti apa maksud gadis itu, dan dia berkata, aku tahu kamu adalah anak orang yang terhormat dan di segani banyak orang dan aku minta kelebihan mu itu, kamu ajarkan untuk ku, jika aku memang bisa berubah aku akan menerima mu, aku bingung apa maksudnya, dan aku pun memperjelas pertanyaan nya dan dia minta dia ajari mengaji, belajar ilmu yang dia tahu, karena aku tidak mengerti tentang apa yang mereka belajar di luar sana, aku tidak pernah mau belajar saat aku di tinggal ke 2 orang tua ku, dulu aku sangat rajin ikut belajar di luar sana, tapi semenjak ke 2 orang tua ku tidak ada aku merasa semua itu tidak ada gunanya, dan nenek ku selalu mengingatkan aku, bahwa ilmu itu sangat berguna bahkan saat in pun orang tua mengharapkan doa ku selalu, dan sekarang aku pun tahu apa maksud gadis itu, dan dengan senang hati aku pun mengajari semuanya yang aku tahu.
keesok kan harinya aku pun mulai mengajarinya dan selalu membawakan bunga 77 tangkai, aku mengajarinya tentang semua yang dia minta dan hanya dalam 3 hari saja dia sudah bisa mengaji dengan lancar, aku jadi curiga sebenarnya dia sudah bisa atau hanya mempermainkan aku, aku juga tidak tahu, dan setelah itu aku mencari tahu ternyata ke dua orang tuanya meninggal karena kecelakan lalu lintas, dan dia sempat stres dan syok sehingga ia takut untuk melakukan ini semuanya, dan aku sangat bahagia bisa beremu dengannya, aku pun mengatakannya kembali, karena dia sudah tahu semuanya dan aku pun menyata perasaan ku ini kembali, dan gadis itu pun kembali tersenyum pada ku, bukan jawaban yang dia berikan melainkan senyuman, aku kan tidak tahu?? aku pun terus bersabar, dan bersabar menunggu jawabanya, dan dia bilang kalau besok dia akan pergi ke desa sebelah dan aku tidak usah datang, aku menawarkan diri untuk menemaninya tapi gadis itu tidak mau, sehingga di pergi sendiri.
setelah 3 hari tidak bertemu dengan nya aku sangat merindukannya, dan aku pun segera datang ke rumahnya, karena sudah 3 hari dan saat aku ke sana, bunga-bunga yang biasa tercium dari jarak jauh, kenapa sekarang aku tidak mencium wangi itu, aku pun dengan langkah cepat menuju rumahnya, dan ternyata dia sakit, dan di sana dia sedang di temani seorang ibu tetangganya yang biasa membantu dia dan nenek nya, aku sangat khawatir ke padanya dan aku melihatnya sepertinya dia sangat kesakitan, tapi dia seperti nya menahan rasa sakit itu. aku pun membiarkan dia istirahat dan aku menaruh bunga mawar ke ruang depan nya, dan ibu itu pun tersenyum melihat aku, aku pun mengajak ibu itu duduk di ruang depan, dan saat aku bertanya gadis itu sakit apa, ibu itu pun hanya mengelurkan air mata, aku semakin bingung, ada apa sebenarnya, sebenarnya dia bisa di bilang kurang waras dengan kondisi nya yang selalu trsakiti, semenjak dia umur 17 tahun, dia menjadi seperti ini, dia sebenarnya dia di lahirkan dari keluarga yang mungkin lebih dari kamu, tapi saat dia merayakan hari ulang tahunya tiba-tiba ada perampokan di rumahnya, dan gadis itu sempat diculik dan ayah ibunya mengejar gadis itu dan kecelakaan, saat dia mencoba menyelamatkannya, dan dia pun di buang di jalan begitu saja, dan dia depresi saat melihat ke 2 orang tuanya meninggal mengenaskan. dan sekarang dia mengidap kanker otak, dokter bilan karena pikirannya yang dia pikir terlalu keras dan saat itu dia di buang kepalanya terbentur batu, sehingga ada darah yang tersumbat di otaknya karena benturan, dan dia tidak pernah mau di bawa ke rumah sakit karena dia kangen dengan ibunya, dia ingin bertemu dengan keluarganya, dia putus asa. dan bunga 7 tangkai yang dia belinya setiap hari itu untuk di kirimu ke makam ibunya, dan yang 10 dia ambil di kebunya, sehingga jumlahnya 17, itu karena ke dua orang tuanya meninggal di saat di usia 17 tahun, dan sekarang 77 neneknya berusia 77 oleh sebab itu dia selalu minta 77 tangkai kepada mu. dan sekarang dia terbaring sakit, dan hanya dia yang tahu dimana rasa sakit itu, karena setiap kita tanya dia hanya tersenyum manis dan mengatakan dia baik-baik saja. aku pun sangat sedih karena selama ini bunga itu hanya untuk membuat ruangan nya tercium wangi.
aku pun mendekatinya dan memegang tangan nya, aku pun berkata, gadis ku yang manis yang pernah aku temui, gadis ku yang aku sayangi, gadis pintar, kamu saat ini sedang menutup mata mu, tapi aku yakin kau mendengarkan ku dan kamu juga saat ini menahan rasa sakit itu, gadis ku yang aku sayang, aku hanya ingin mengatakan kalau aku sayang kamu, air mata ku yang terbendung pun akhrinya jatuh, aku tidak bisa menhan semua ini, kenapa kamu harus berbohong sama aku, sekarang apa yang harus aku lakukan, apakah kamu akan meninggalkan aku, aku ingin membawa mu ke rumah sakit tapi kamu tidak mau, dan hanya di rumah ini kamu bertahan, apakah kamu akan meninggalkan ku sendiri di sini, kamu harus bertahan dan mau berobat, nanti kalau kamu pergi, bagaimana dengan mawar-mawar mu yang indah, yang ada di taman, dia akan kekeringan dan layu, dan dia akan mati,,, kasian, ayo gadis ku yang pintar bangun lah, dan kita sama-sama menyirami bunga dan bermain di pasar membeli bunga sebanyak-banyaknya, kita belajar bersama, coba kamu ingat bagaimana cara kita bertemu dan bagaimana cara aku mengenal mu, bagi ku, kamu adalah gadis kecil yang aku sangat cintai, aku ingin selalu menjaga mu dan membuat mu bahagia bersama mawar-mawar puti yang menghiasi rumah kita. aku sangat sedih dan aku harus bagaimana. aku tidak mau kehilangan gadis kecil ku, dan saat itu tiba-tiba dia susah bernafas aku sangat ketakutan, dan aku memanggil ibu tadi, dan ibu itu hanya membaca kan ayat-ayat suci al-Qur'an, aku pun berbisik kecil dalam tidur mu yang susah, maaf kan aku,aku sayang, aku cinta, aku tidak mau kehilangan mu, karena apa arti ku tanpa kamu, dan aku pun mengendongnya dan membawa ke rumah sakit, bersama ibu, ibu melarang ku, tapi aku harus segera membawanya ke rumah sakit, aku tidak mungkin berdiam tanpa melakukan sesuatu, karena kondisinya yang sudah tidak memungkinkan.
setelah sampai rumah sakit, aku menunggunya di sana, aku pegang erat tangannya, dan tak lama dia sadar kan diri, dengan lemas nya dan wajah yang sangat pucat, dan dia meneteskan air matanya, dan menarik tangan ku, dan aku pun memeluknya, sambil berbisik, aku cinta aku sayang,aku tidak akan membiarkan mu pergi begitu saja, aku menyayangi mu, gadis kecil ku, lalu dengan susahnya gadis ku membalas bisikan ku, tenang sayang aku baik-baik saja, maafkan aku juga, aku boleh minta sesuatu? aku minta bunga mawar nya lalu aku menangis dan mengambil 1 tangkai bunga mawar untuk nya, dan dia hanya mencium wangi nya mawar itu, dan berbisik, pergilah kamu ke taman bunga belakang rumah, dia sana diantara mawar putih ada mawar merah, dan di bawah sana ada sesuatu untuk mu, dan dia terus berbisik kepada ku, dan dia sejenak mengambil nafas nya, dan ibu terus membaca ayat-ayat suci al-qur'an, dan menarik tangan ku dengan pelan dan memegannya dengan erat, dan kembali berbisik, aku sayang kamu, maafkan aku, aku pun dengan tenang menjawab aku mencintai mu lebih dari yang kau tahu, dan dia pun melepaskan tangan ku dan aku melihatnya tersenyum dan menutup matanya dengan senyuman nya, dan itulah untuk selamanya, dia telah pergi meninggal kan ku, dan aku sekarang di sini sendiri tanpa hadirnya dirimu, aku memeluknya dengan erat untuk terakhir nya saat dia tak lagi membuka matanya untuk ku.
7 hari kemudian
aku pun datang ke rumah nya dan melihat bunga-bunga yang masih bermekaran di taman dan semakin hari baunya tercium wangi dari jarak jauh, aku mengelilinginya hingga ke seluruhan dan di sana ada mawar merah hanya 1 tangkai yang dia tanan, dan aku mendekat dan aku melihat di sana ada kotak kecil yang ditutupi daun-daun kering, dan aku pun membukanya di dalam ada mawar hitam, dan sepertinya mawar putih yang dia simpan sudah kering, dan ada lembaran surat, dan di dalam nya tertulis:
kekasih ku,,,,
aku yakin pasti kamu akan datang ke taman bunga ku, gimana kabar mu dengan bunga-bunga ku hari ini?? aku yakin pasti kalian baik-baik saja, dan aku tahu sekarang adalah hari ke 7 kan semenjak aku pergi, aku tahu karena kita sama-sama menyukai 7, tanpa kamu sadari aku tahu kita sama, dan aku pernah bilang kalau mawar putih itu melambang 2 arti yang aku punya, yang pertama ada lambang kehidupan yang penuh kebahagian di atas kesucian karena putihnya mawar ini, aku selalu pergi mencari mawar putih untuk ibu ku, dan sekarang aku tidak bisa mengirimi ibu ku, aku minta tolong kirim kan bunga untuk ke 2 rang tua ku dan nenek ku, dan aku juga pastinya, yang tersayang, ehmm sudah hapus air mata mu, aku tidak mau melihat kamu menangis, suatu saat nanti kita pasti bisa bertemu di surga nanti, jaga diri mu baik-baik, maafkan aku, aku selama ini tidak memberikan mu jawaban karena aku tidak bisa menemani mu hingga saat ini. tapi kasih ku, aku sayang kamu, aku cinta kamu,itu yang selalu kamu bisikan lewat hati mu.
kekasih ku..
dan arti yang ke 2 dari mawar putih adalah, sebaliknya dari kebahagia dia bisa melambangkan kedukaan, yang aka selalu datang pada kita karena suka dan duka ada dalam kehidupan kita sehari hari, hapus air mata mu, jangan kau basahi taman ku ini dengan air mata kesediha, aku tidak mau itu.
kekasih ku...
maafkan aku , aku pergi meninggalkan mu, karena Allah sudah menjemputku
maafkan aku, aku menyayangi mu, ,,,,
salam
gadis pintar
setelah kepergian nya aku setiap harinya menghabiskan waktu ku di taman bunga itu, dan hanya bunga-bunga yang dia tinggalkan aku bisa merasakan getaranya kalau dia ada di sini bersama ku.dan dia aku selalu mengirimi bunga setiap harinya di makam nya dan keluarganya.
kita harus menerima bahwa memang tak ada kisah yang tak sempurna,
seperti yang selalu di impikan
dan mimpi tak selalu jadi kenyataan
ada awal dan ada akhirnya yang mungkin dapat terurai
semua ada duka ada bahagia
yang tak dapat terluka hati ku berkata
selamat jalan kekasih, manis yang berujung perih
kisah yang sungguh terlalu indah, kini semua berakhir sudah
namun aku mencoba jalani ini semua
selamat jalan kekasih
0 comments:
Post a Comment